Pages

animasi


Diberdayakan oleh Blogger.

Miracle is another name for hardwork

Blogroll

Jam

Blogger templates

Animasi Widget

kursor animasi

Cute Blue Flying Butterfly

border

Kamis, 20 Februari 2014

Home Industri Ken'Nedhy Food Industri



HOME INDUSTRI KEN’NEDHY FOOD INDONESIA

A.    Tujuan
Adapun tujuan saya di dalam membuat usaha (makanan) ini adalah :
1.      Untuk memenuhi kebutuhan ekonomi
2.      Untuk menambah daya tampung tenaga kerja sehingga dapat mengurangi angka pengangguran.
3.      Dapat membantu para petani yang menanam pohon pisang
4.      Memasarkan produk hasil olahan kepada masyarakat sekitar
5.      Memperkenalkan hasil olahan sendiri agar masyarakat mengetahui bahwa keripik pisang ini mempunyai nilai cita rasa yang tinggi.

B.     Nama dan alamat lengkap perusahaan
Perusahaan PT Ken’Nedhy Food Indonesia ini bergerak di bidang industri makanan ringan chip yang beralamatkan di Jalan Raya Tlogomulyo Km 1 Temanggung. Industri makanan ringan ini memproduksi makanan ringan berupa chip produk Keripik Pisang. Dalam pembuatannya pun mudah dan sederhana sehingga tidak mengurangi kualitas dan mutu produk. Keripik pisang dapat menjadi salah satu alternanif makanan ringan yang praktis, dan hemat.
C.     Karyawan ( Tenaga Kerja )
Tenaga kerja merupakan komponen yang sangat diperlukan oleh perusahaan. Di sisi lain, populasi pekerja adalah bagian dari lingkungan perusahaan. Secara sederhana para pekerja adalah pegawai dari perusahaan dan sekaligus anggota masyarakat di mana perusahaan berada.
PT Ken’Nedhy Food Indonesia memiliki tenaga kerja yang tersebar di berbagai departemen dengan tingkat pendidikan yang beragam.
Tenaga kerja dalam PT Ken’Nedhy Food Indonesia dibedakan atas dasar :

·         Karyawan tetap
              Karyawan tetap adalah Karyawan yang terikat dalam suatu hubungan kerja dengan    perusahaan, tidak didasarkan atas jangka waktu tertentu atau selesainya pekerjaan tertentu.

D.    Cara rekruitment tenaga kerja

Karyawan yang bekerja di PT Ken’Nedhy Food Indonesia diperoleh dari system rekruitmen, yaitu :
·         Pertama Penempatan karyawan dari pihak Head Office.
HO akan menempatkan karyawan pada unit-unit home industri yang membutuhkan karyawan dibagian tertentu.

E.     Komoditas perusahaan
Pisang merupakan tumbuhan tropis yang biasa hidup di dataran rendah maupun di dataran tinggi. Sehingga banyak terdapat di berbagai daerah dan mudah mendapatkannya. Keripik pisang merupakan salah satu makanan jajanan yang sangat disukai oleh masyarakat. Cara pembuatannya sangat sederhana dan mudah dikerjakan oleh siapa pun. Dari pemahaman akan dunia usaha, sangat diharapkan produk yang sebaiknya dihasilkan untuk dapat bersaing dan diterima oleh kalangan masyarakat. Oleh karena itu, pemilihan usaha untuk pengolahan keripik pisang. Karena usaha ini terbilang mudah dan cepat di terima oleh masyarakat. Karena keripik pisang sudah tidak asing lagi menjadi makanan ringan yang gurih dan enak ini di kalangan masyarakat, sehingga orang pun tak akan bosan untuk terus mencoba keripik pisang. Dari produk keripik pisang home industri ini, akan terjamin kualitas produk ini. Dari kualitas ini dapat melihat bagus atau tidaknya keberhasilan dalam pengenalan wirausaha dari produk ini. Nantinya produk yang dihasilkan dapat menjadi produk yang berkembang dalam lingkungan masyarakat. Bukan hanya itu saja, juga melihat bahwa dalam proses pembuatan keripik pisang ini sangatlah mudah maka semua kalangan masyarakat pasti bisa membuatnya, dengan seperti itu tidak akan kesulitan dalam mencari tenaga kerja untuk membantu dalam proses pembuatan keripik pisang ini. Karena pisang merupakan bahan utuma dalam pembuatan keripik pisang ini maka akan dipilih kualitas dan mutu pisang yang baik.

F.      Proses Pembuatan
Proses pembuatan keripik pisang ini cukup mudah dan sederhana, dalam proses pembuatannya dibutuhkan alat - alat dan bahan - bahan. Setelah alat dan bahannya telah siap maka proses pembuatannya pun dapat dilakukan. Alat - alat dan bahan - bahan pembuatan keripik pisang ini sederhana dan mudah didapatkan, tak lupa juga proses pembuatan keripik pisang ini mudah dan sederhana sehingga hampir semua lapisan masyarakat dapat membuatnya.
1.      Alat - alat
Alat - alat yang digunakan dalam proses pembuatan keripik pisang ini diantaranya adalah :
*     Penggorengan (wajan) dan perlengkapan penggorengan lainnya digunakan untuk dalam proses penggorengan.
*     Parutan pisang atau pisau digunakan untuk memotong pisang
*     Tungku, penggunaan tungku karena agar dalam proses penggorengan dapat menghasilkan panas api yang cukup, karena jika menggunakan kompor gas bukan hanya karena boros saja melainkan api yang dihasilkannya pun kurang.
2.      Bahan-bahan
Bahan-bahan yang digunakan dalam proses pembuatan keripik pisang ini adalah :
*     Pisang, secara umum pisang yang sering digunakan dalam pembuatan keripik pisang ini yaitu pisang nangka, karena pisang nangka apabila digoreng pisangnya dapat kering dibanding dengan pisang - pisang lainnya.
*     Minyak goreng,
*     Garam.
3.      Langkah - langkah atau proses pengolahan
a.       Langkah awal yaitu memilih pisang yang muda untuk dijadikan produk.
b.      Kemudian, garam dicampurkan menjadi ke dalam wajan atau loyang yang berisi air bersih, lalu diaduk sampai tercampur merata.
c.       Selanjutnya, pisang tersebut dikupas, diiris tipis - tipis dan dimasukkan ke dalam loyang yang berisi larutan tadi.
d.      Setelah itu, pisang diangkat dari larutan dan dimasukkan ke dalam penggorengan yang berisi minyak goreng, tetapi sebelum dimasukkan pastikan dulu minyak goreng telah panas.
e.       Selama di dalam penggorengan, pisang diaduk - aduk atau digerak - gerakkan agar semuanya merata.
f.       Apabila sudah kekuning - kuningan, pisang dapat diangkat dari penggorengan dan ditiriskan dalam beberapa menit. Tunggu hingga dingin, kemudian dikemas didalam kantong plastik dan keripik pisang pun siap untuk dijual / dipasarkan.

G.    Target pasar
Semua proses produksi telah dilakukan, dari mulai pemilihan pisang yang baik sampai kepada packing, kemudian yang akan dilakukan yaitu mencari target pasar. Dalam memulai usaha apapun, maka yang harus diketahui adalah peluang pasar yang dapat menerima produk ini. Target pasar sudah merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah mendapatkan target pasar yang kita inginkan. Sistem pemasaran yang dilakukan akan mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing dan sejauh mana kemampuan untuk bersaing dengan mereka dalam segala aspek, baik itu dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas yang diberikan kepada para konsumen. Survei dan meneliti pesaing - pesaing bagaimana caranya membuat keripik pisang ini agar berbeda dengan keripik pisang lainnya yang sudah beredar di pasaran. Bukan hanya rasanya saja yang berbeda namun akan dibuat keripik pisang ini berbeda dari segi packing, dan cara pemasarannya juga, yang pasti akan lebih unik dari pada yang lainnya, dengan seperti itu para konsumen tidak akan mengalami yang namanya kejenuhan dalam mengkonsumsi makanan ini. Keripik pisang ini dijual di tempat yang cukup ramai, yang banyak dikenal dan dilalui banyak orang, dengan seperti itu maka keripik ini akan lebih cepat dikenal banyak lapisan masyarakat.
H.    Perencanaan Bisnis
Dalam berwirausaha tujuan yang paling utama ialah memperoleh keuntungan. Keuntungan di sini tergantung pada apa yang kita hasilkan dan bagaimana cara menjual produk tersebut. Dalam sehari perencanaannya dapat menghasilkan dan menjual keripik pisang ini sebanyak 30 kg dengan membutuhkan bahan baku yaitu pisang sebanyak 50 kg, selain pisang yang sebagai bahan baku dari pembuatan keripik pisang ini dibutuhkan juga minyak untuk melakukan proses penggorengan dan yang dibutuhkan sebanyak 15 kg, agar rasa keripik pisang ini gurih, renyah dan enak maka dalam proses pembuatannya dibutuhkan bumbu – bumbu sebagai penyedap rasa dalam keripik pisang ini. Dalam proses pembuatannya juga membutuhkan 3 orang sebagai tenaga kerja untuk membantu dalam memproduksi keripik pisang ini, dan setelah keripik pisang ini matang maka langkah selanjutnya adalah pengemasan maka membutuhkan kemasan untuk mengemas keripik pisang ini sebagai biaya pembungkus, setelah semuanya sudah siap maka keripik pisang tersebut tinggal dipasarkan / dijual, dengan itu maka membutuhkan biaya transportasi.
Adapun harga - harga dari bahan - bahan pembuatan keripik pisang dan biaya - biaya yang akan keluar dalam produksi keripik pisang ini yaitu :
1)      Pisang                                      Rp. 4.000 / Kg
2)      Minyak                                    Rp. 10.500 / Kg
3)      Bumbu                                                Rp. 10.000
4)      Tenaga Kerja                           Rp. 20.000 / Orang
5)      Biaya Pembungkus                 Rp. 10.000
6)      Biaya Transportasi                  Rp. 10.000
7)      Lain - Lain                              Rp. 10.000
Adapun perhitungan rugi / laba selama proses produksi hingga proses pemasaran keripik pisang ini, dari mulai modal 1 hari, 1 minggu hingga 1 bulan dan laba yang diperoleh selama 1 hari, 1 minggu hingga 1 bulan yaitu sebagai berikut :
1)      Pisang 50 kg          x          Rp. 4.000                                = Rp. 200.000
2)      Minyak 15 kg        x          Rp. 10.500                              = Rp. 157.500
3)      Bumbu                                                                              = Rp. 20.000
4)      Tenaga kerja 3       x          Rp. 20.000                              = Rp. 60.000
5)      Biaya pembungkus                                                            = Rp. 10.000
6)      Biaya transportasi                                                             = Rp. 10.000
7)      Lain – lain                                                                         = Rp. 20.000
Jumlah                                                                               = Rp. 477.500,-
Harga jual keripik pisang ini                     = Rp. 20.000 / kg
Maka dalam sehari                                    = 30 x Rp. 20.000       = Rp. 600.000
Jadi labanya,
= Harga Jual – Modal
= Rp 600.000 – Rp 477.500
= Rp. 122.500 / hari
Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
*     Modal
Modal dalam 1 hari                             = Rp.      477.500
Modal dalam 1 minggu                       = Rp. 3. 342.500
Modal dalam 1 bulan                          = Rp. 14.325.000
*     Laba
Laba dalam 1 hari                               = Rp. 122.500
Laba dalam 1 minggu                         = Rp. 857.500
Laba dalam 1 bulan                             = Rp. 3.675.000

I.       Promosi
Promosi makanan yang cepat laku adalah pada tempat ramai seperti pasar, sekolah, kampus, kantor, itu adalah tempat yang paling strategis untuk mempromosikan barang dagangan.
Berikut ini adalah beberapa cara promosi makanan yang akan dilakukan :
1.      Pertama adalah lewat brosur, cara ini cukup efektif untuk memperkenalkan makanan yang dijual, biasanya makanan sampai di konsumen melalui pesan antar atau sering disebut delivery.
2.      Melakukan penjualan langsung, cara ini lumayan efektif karena langsung bertemu dengan pembelinya dan bisa langsung promosikan makanan yang di jual.
3.      Melalui internet cara ini efektif walau tak semua orang memakai internet tapi cara ini cukup memberikan informasi yang lebih kepada orang karena saat ini orang banyak membuka internet seperti facebook, twitter, yahoo, google dan lain - lain, tak ada salahnya bila dicoba.
4.      Melalui iklan radio, cara ini cukup lumayan walau tak ada gambar visual yang dapat terlihat tapi setidaknya pesannya dapat tersampaikan kepada masyarakat.

J.       Penanganan Limbah

*     Jenis limbah
PT Ken’Nedhy Food Indonesia, terdapat dua jenis limbah, yaitu limbah padat dan limbah cair.
ü  Bentuk limbah
Untuk bentuk limbah, limbah di PT Ken’Nedhy Food Indonesia, berupa limbah sisa kulit pisang yang tak terpakai dan juga plastik kemas. Adapun bentuk limbah cair adalah air sisa kebersihan lingkungan seperti air bekas mengepel lantai dan juga mencuci alat.

*     Untuk penanganan limbah itu sendiri, ada 2 macam :
1.      Penanganan limbah padat
Penanganan limbah padat, adalah limbah tersebut yang diambil dari tempat sampah oleh Houskeeping, kemudian dibawa ke bak pembuangan sampah.
2.      Penanganan limbah cair
Untuk penanganan limbah cair, pihak PT Ken’Nedhy Food Indonesia, menyewa jasa penyedotan limbah cair dari luar yang dilakukan sebulan sekali yaitu pada akhir bulan.


separador

0 komentar:

Posting Komentar

Followers